Kamis, 12 Desember 2013

LITOSFER

  • Siklus batuan, jenis batuan & contohnya:
    Proses siklus:
  1. Magma
  2. Batuan beku
  3. Batuan sedimen klastis
  4. a.Batuan sedimen organik, b.sedimen kimiawi
  5. Batuan metamorf
a. pendinginan
b. tenaga eksogen: pelapukan, pengikisan, pengendapan
c1. tenaga eksogen dan pengaruh organisme
c2. tenaga eksogen dan pengaruh zat kimia
d. tekanan berat, suhu tinggi, dan perubahan sifat kimiawi

Contoh batuan:
  1. Batuan Beku:diorit granit, andesit, obsidian, basalt
  2. Batuan Sedimen: breksi, konglomerat
  3.  Batuan metamorf: marmer, sabak, turmalin
  •  Tenaga Endogen
1.       Tektonisme (diastropisme) → ada 2 (Epirogenesa & Orogenesa)
Epirogenesa:
Proses terjadinya lambat, wilayahnya luas, gerakan lambat
Epirogenesa positif: seolah-olah air laut bertambah
Epirogenesa negatif: seolah-olah air laut berkurang 



Orogenesa:
Proses terjadinya singkat, wilayah sempit, gerakan cepat
Lipatan: Puncak lipatan disebut Antiklinal, lembah lipatan disebut Sinklinal
Patahan: Patah naik disebut Horst, patah turun disebut Graben/slenk


2.       Vulkanisme (Gunung Api)
  • EKSTRUS: keluarnya magma dari dapur  magma mencapai ke permukaan bumi.
       Eksplosif: meledak
       Effusif : meleleh
  • INTRUSI: keluarnya Magma dari dapur magma yang membeku sebelum mencapai permukaan bumi.
Diaterma→ magma membeku di pipa kepundan
Lakolit→ Magma menerobos lapisan batuan mendorong keatas hingga cembung
Sill→ Magma menerobos dua lapisan batuan yg  mendatar
Gang/korok/dike→ magma yang menyusup keluar dan membeku disela-sela batuan
Batholit→ magma yang membeku di dekat dapur magma
Apofisa→cabang dari gang/korok
     
  • Bahan yg di keluarkan Gunung Api:
Padat (Eflata): Batuan, lapili, debu, kerikil
Cair: lava & lahar
Gas: (Solfatar= belerang), (Fumarol=uap air), (Mofet=CO2)
  • Bentuk Gunung Api setelah meletus:
Gunung Api Perisai, berbentuk seperti perisai disebabkan oleh letusan gunung api dengan lava sangat cair (effusif). Contohnya gunung api di kepualauan Hawaii (Maunalea dan Kilauea)
Gunung Api Maar, berbentuk seperti danau kecil disebabkan oleh letusan gunung bersifat eksplosif tetapi tidak terlalu kuat dan terjadi hanya sekali. Contohnya Gunung Lamongan di Jawa Timur. 
Gunung Api Strato, berbentuk kerucut karena materi letusan merupakan campuran antara materi efusif dan eksplosif yang terjadi berulang-ulang sehingga terbentuk lapisan-lapisan badan gunung. Hampir semua tipe gunung api di Indonesia adalah jenis Strato. Merapi  dan Krakatau.

  • Tipe Gunung berdasarkan TEKANAN GAS, APUR MAGMA, dan LAVA
TIPE GUNUNG
TEKANAN GAS
DAPUR MAGMA
LAVA
Hawai
Rendah
Sangat Dangkal
Cair Encer
Merapi
Rendah
Sangat Dangkal
Kental
Stromboli
Sedang
Dangkal
Cair Encer
Vincent
Sedang
Dangkal
Kental
Vulkanik
Tinggi
Dalam
Cair Kental
Pele
Tinggi
Dalam
Kental
Peret
Sangat Tinggi
Sangat dalam
Cair Kental

3.       Seisme (Gempa bumi)
  • Rumus menghitung jarak episentrum→{(S – P) – 1 menit} x 1000 km
  • Istilah-istilah penting dalam gempa:
Episentrum: pusat gempa yg berada di permukaan bumi dan lurus di atas hiposentrum
Hiposentrum: pusat gempa yg berada di dalam bumi dan lurus dengan episentrum
Isoseista: garis yg menghubungkan tempat-tempat dengan kekuatan gempa yg sama
Pleistoseista:garis yg membatasi tempat-tempat yg mengalami kerusakan terhebat
Homoseista: garis yg mencatat gelombang primer dalam waktu yg sama
Seismograf: alat pencatat gempa
  • Tenaga Eksogen
1.       Pelapukan
Kimia: faktor curah hujan (paling sering di Indonesia)
Organik: faktor makhluk hidup
Fisik/mekanik: faktor suhu tinggi dan tekanan tinggi
2.       Pengikisan/erosi
Erosi air laut = abrasi
Erosi es =eksarasi (gletser)
Erosi  oleh angin= deflasi (korasi)
3.       Pengendapan/sedimentasi
Sedimentasi fluvial, pengendapan materi-materi yang diangkut oleh air sepanjang aliran sungai.
Sedimentasi aeolin/aeolis, proses pengendapan materi-materi yang diangkut oleh angin.
Sedimentasi marin, pengendapan materi hasil abrasi di sepanjang pantai.
Hasil bentukan tenaga eksogen (pengikisan, pengendapan, pelapukan)
NAMA
KETERANGAN
TENAGA
Batu jamur
Batuan-batuan yang terkikis oleh angin
Erosi angin
Tallus
Timbunan hasil pelapukan
Pengendapan
Kipas alluvial
Pengendapan material oleh aliran
Pengendapan
Sand dune
endapan pasir di sepanjang pantai
Pengendapan
Clift
Cave/relung
Arch

Stack
Pengikisan batuan pantai hingga menjadi tebing curam
Gua di tebing pantai akibat kikisan air laut
Tebing/karang di laut yang mengalami abrasi hingga membentuk terowongan
Tebing karang berbentuk menara
Erosi air laut
(abrasi)
Gosong
Gisik
Tombolo
Spit
Endapan pasir & krikil laut sejajar garis pantai
Endapan pasir pantai pada mintakat pasang surut
Endapan yang mengubungkan daratan dgn pulau
Endapan material laut yang salah satu ujungnya menyatu dengan daratan (lidah pasir)

Pengendapan

Dolin
uvala
Stalaktit
Stalakmit
Ledokan berbentuk corong  pada batu gamping/kapur
Gabungan dari dolin-dolin
Bentukan runcing pada atap gua kapur
Bentukan runcing  pada dasar gua kapur

Pelapukan

Delta
Meander
Endapan pada muara sungai
Pengendapan di sungai yang membentuk kelokan
Pengendapan
      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar